NU Probolinggo Solid Pasca Konfercab, Muchlis Ketua Fraksi PKB Tekankan Peran Generasi Muda

Probolinggo - Konferensi Cabang (Konfercab) Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Probolinggo tahun 2025 berlangsung khidmat dan penuh harmoni. Tanpa riuh kontestasi, forum tersebut menghasilkan keputusan aklamasi dengan menetapkan KH. Abdul Hamid sebagai Rais Syuriah dan Teguh Mahameru sebagai Ketua Tanfidziyah untuk periode 2025–2030.

Keputusan bulat ini menjadi bukti kuatnya konsensus di tubuh NU. Tidak hanya sekadar memilih pemimpin, tetapi juga menegaskan kepercayaan bersama bahwa duet Abdul Hamid–Teguh Mahameru mampu mengarahkan NU Probolinggo pada kepemimpinan yang matang, visioner, dan berorientasi pada pelayanan umat.

Suasana kondusif Konfercab ini juga memperlihatkan kokohnya tradisi musyawarah yang telah lama menjadi ruh organisasi. Tanpa gesekan kepentingan, yang muncul justru semangat konsolidasi dari tingkat cabang hingga ranting, sebagai modal penting memperkuat peran NU dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.

Di tengah jalannya konferensi, hadir pula Muchlis, S.Pd., Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Probolinggo sekaligus Ketua Majelis Alumni IPNU Kabupaten Probolinggo. Kehadirannya menjadi penegas bahwa NU bukan hanya ruang jam’iyah, tetapi juga rumah besar yang menghubungkan ulama, santri, serta kader politik yang tumbuh dari tradisi pesantren.

Muchlis menegaskan, lahirnya kepemimpinan baru ini harus dijadikan momentum untuk mengokohkan kemandirian organisasi sekaligus menjawab tantangan zaman. “NU harus tetap independen dan adaptif dalam menghadapi persoalan sosial, pendidikan, dan keagamaan. Generasi muda, khususnya kader IPNU-IPPNU, perlu mengambil peran penting agar tradisi keilmuan dan perjuangan NU terus berlanjut,” ujarnya.


Banyak pihak menilai, duet Abdul Hamid–Teguh Mahameru membawa harapan baru. Di satu sisi, mereka akan diuji untuk menjaga soliditas NU di tengah dinamika sosial-politik lokal. Namun di sisi lain, kepemimpinan ini juga membuka peluang besar untuk menghadirkan NU lebih dekat dengan masyarakat melalui pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan ekonomi umat.

Dengan kepemimpinan baru yang solid dan dukungan dari kader muda seperti Muchlis, NU Kabupaten Probolinggo menegaskan dirinya bukan hanya sebagai organisasi tradisional keagamaan, tetapi juga mitra strategis dalam pembangunan sosial, moral, dan kebangsaan di daerah.

Editor : MC DPC PKB Kabupaten Probolinggo

Previous Post Next Post

Tag Terpopuler

نموذج الاتصال