PROBOLINGGO . Komitmen Perempuan Bangsa dalam memperkuat kapasitas kader pemberdayaan perempuan kembali terlihat melalui aktivitas Ketua DPC Perempuan Bangsa Kabupaten Probolinggo, Nyai Hj. Siti Arifah, yang kembali dipercaya menjadi narasumber pada kegiatan Program Kerja POKJA I PKK di Desa Malasan Kulon, Kecamatan Leces, Kamis (27/11/2025).
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Desa Malasan Kulon itu mengangkat tema “Tajhizul Janazah: Praktik Merawat Jenazah”, sebuah materi penting yang berkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat, terutama dalam pelaksanaan fardhu kifayah yang harus dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut:
• Ketua TP PKK Kecamatan Leces, yang diwakili oleh Ibu Sekcam
• Ketua TP PKK Desa Malasan Kulon
• Seluruh kader PKK Desa Malasan Kulon
Dalam penyampaiannya, Nyai Hj. Siti Arifah memberikan paparan lengkap mengenai tata cara merawat jenazah sesuai tuntunan syariat, mulai dari memandikan, mengkafani, hingga mempersiapkan jenazah untuk dimakamkan. Tidak hanya teori, beliau juga memimpin sesi praktik langsung sehingga seluruh peserta dapat memahami langkah demi langkah secara runtut dan aplikatif.
Peserta menyambut antusias materi tersebut karena dianggap sangat relevan dan jarang disampaikan secara detail dalam forum desa. Selain memperkuat pemahaman agama, kegiatan ini juga menjadi sarana pemberdayaan perempuan, sejalan dengan misi Perempuan Bangsa dalam meningkatkan kapasitas kader dan masyarakat.
Sebagai tokoh perempuan yang aktif membina komunitas di berbagai daerah, Nyai Hj. Siti Arifah dikenal konsisten hadir dalam kegiatan POKJA I PKK sebagai narasumber, baik di tingkat desa maupun kecamatan. Keaktifannya dinilai memberikan dampak signifikan dalam menguatkan literasi keluarga, pendidikan keagamaan, dan peran perempuan di masyarakat.
“Materi ini sangat dibutuhkan dan membantu kami siap ketika dibutuhkan di lingkungan masing-masing,” ujar salah satu kader PKK usai kegiatan.
Dengan rangkaian kegiatan seperti ini, Perempuan Bangsa Kabupaten Probolinggo menegaskan komitmennya untuk terus hadir, mengedukasi, dan memberdayakan perempuan dalam berbagai program kemasyarakatan.